1.
Data Publikasi
a.
Judul : PUSKESMAS SUNTER AGUNG
II TINGKATKAN LAYANAN KESEHATAN
b.
Penulis : Wandi/ak
c.
Penerbit : POS KOTA
d.
No. Tanggal : Sabtu, 19 November 2011
e.
No. Halaman : Halaman 4, Jakarta Raya
f
: Tema : PELAYANAN KESEHATAN
2.
Sipnosis/Ringkasan :
Puskesmas
kepanjangan dari Pusat Kesehatan Masyarakat yang mengalami peningkatan masalah
pelayanan kepada masyarakat yang terdapat di Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Kepala Puskesmas Kelurahan Sunter Agung II oleh dr. Ratna Tjandrawati
mengatakan akan menerapkan konsep Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008 bukan
untuk pencitraan, namun meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan ia juga
mengatakan akan bertekad untuk terus meningkatkan pelayanan kesehatan kepada
masyarakat.
Sementara
itu, Ade Heri Pancalita merupakan Wakil Manajemen Mutu. Ia juga mengatakan ISO
merupakan target Puskesmas Sunter Agung II, karena ia ingin memberikan
pelayanan kesehatan yang professional, agar masyarakat untuk tetap mandiri
dalam perilaku hidup bersih dan sehat. Selain itu targetnya hingga mencapai
Millennium Development Goals (MDGs) 2015.
Menurut
warga masyarakat Sunter Agung, ia mengatakan Puskesmas Sunter Agung II
mengalami banyak perubahan seperti pelayanan yang baik, ramah, serta urusan
SKTM (Surat Keterangan Tidak Mampu) yang tidak sulit.
3.
Keunggulan :
Setelah
kita lihat dan membaca berita masalah “Peningkatan Layanan Kesehatan” ada
beberapa yang telah memenuhi syarat yaitu :
Menurut
pandangan masyarakat mengenai peningkatan layanan kesehatan yang diadakan oleh
Kepala Puskesmas Kelurahan Sunter Agung II dr. Ratna Tjandrawati sangatlah
berguna karena diajukan penerapan ISO 9001:2008, pelayanan yang professional,
lalu pelayanan yang ramah dan diberlakukannya surat SKTM. Itu sudah membuat
masyarakat menjadi bangga akan pelayanan tersebut untuk tetap hidup bersih dan
sehat berguna apalagi tagetnya mencapai Millennium Development Goals (MDGs)
2015.
4.
Kelemahan :
Setelah
kita lihat dan membaca berita masalah “Peningkatan Layanan Kesehatan” masih
terdapat kelemahan yang belum terpenuhi yaitu masih banyak warga-warga yang
belum mendapat kesehatan secara menyeluruh dan banyak korban-korban yang
meninggal karena tidak mendapat surat SKTM atau belum dipantau oleh Pemerintah
soal kesehatan ini, karena hanya sedikit Puskesmas yang telah meningkat
mengenai pelayanan kesehatannya dan memakai mutu ISO dan pelayan kesehatan yang
profesional, apalagi kurangnya sarana dan prasarana seperti obat-obatan serta
perlengkapan medis.
Saya berharap Pemerintah lebih meluas dan lebih tegas lagi mengenai layanan kesehatan ini, agar tidak ada lagi korban-korban yang meninggal karena kurang diperhatikan masalah kesehatannya.
Saya berharap Pemerintah lebih meluas dan lebih tegas lagi mengenai layanan kesehatan ini, agar tidak ada lagi korban-korban yang meninggal karena kurang diperhatikan masalah kesehatannya.
Dalam
berita tersebut secara umum bahasa yang digunakan masih ada beberapa yang belum
menggunakan Ejaan Yang Disempurnakan (EYD) , namun tidak disalahkan bila dalam
artikel tersebut masih terdapat kata asing dan kata tidak baku, karena semua
media massa maupun elektronik masih menggunakan kata yang tidak baku agar mudah
dimengerti masyarakat, seperti elit, segan dan minder.
5.
Pendapat Terakhir :
Pendapat
saya mengenai peningkatan Puskesmas di Kelurahan Sunter Agung II, Tanjung
Priok, Jakarta Utara sangatlah berguna bagi seluruh masyarakat, karena dengan
adanya penerapan ISO 9001:2008 masyarakat tidak perlu lagi kawatir akan
kesehatannya dan petugas di Puskesmas tersebut mempunyai etika ramah terhadap
masyarakat yang akan berobat di Puskesmas ini, disamping itu bagi masyarakat
yang tidak mampu masih diberlakukannya surat SKTM (Surat Keterangan Tidak
Mampu). Saya berharap akan terus dipertahankan dan ditingkatkan lagi mutu
pelayanan kesehatan agar masyarakat tetap sehat, bersih dan terhindar dari
segala penyakit.
6.
Lampiran :
PUSKESMAS SUNTER AGUNG II TINGKATKAN LAYANAN
KESEHATAN
Puskesmas
Kelurahan Sunter Agung II, Tanjung Priok, Jakarta Utara menerapkan Sistem
Manajemen Mutu ISO 9001 : 2008. Hal ini untuk meningkatkan dan memberi
pelayanan yang terbaik bagi masyarakat.
Kepala
Puskesmas Kelurahan Sunter Agung II, dr. Ratna Tjandrawati mengakui penerapan
Sistem Manajemen Mutu ISO 9001 : 2008 bukan untuk pencitraan, namun untuk
meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. “Kami bertekad untuk terus
meningkatkan pelayanan kesehatan,” ujarnya, kemarin.
Masyarakat
diminta tidak segan-segan untuk datang dan mendapat pelayanan di Puskesmas ini.
“Meski Puskesmas ini berada di tengah pemukiman elit, warga tak usah segan atau
minder untuk datang dan mendapat pelayanan,” jelas Ratna.
PERUBAHAN
Sementara
itu, Ade Heri Pancalita, Wakil Manajemen Mutu mengatakan, ISO merupakan target
Puskesmas Kelurahan Sunter Agung II. “Komitmen kami untuk tetap memberikan
pelayanan kesehatan yang professional. Melalui paradigma pemberdayaan
masyarakat untuk mandiri dalam perilaku hidup bersih dan sehat guna mencapai
target Millennium Development Goals (MDGs) 2015,” katanya.
Arifin,
32, warga Sunter Agung menilai banyak perubahan baik dalam pelayanan kesehatan
di Puskesmas Sunter Agung II. “Kami seperti dimanjakan saat bertobat,
petugasnya ramah dan urusan surat-surat seperti SKTM (Surat Keterangan Tidak
Mampu) tidak ribet,” katanya.